Waktu aku SD, masih sekolah minggu juga, aku punya temen di gereja dari Papua. Namanya Timotius Korano. Setiap minggu setelah ibadah, kami bertiga (aku, Yoel, Timo) selalu main bareng. Entah itu tidur siang bareng, main PS di rental, main bola di depan rumah,, main layangan, sepedaan, sampai memata-matai kakak kelas sekolah minggu yang ternyata satu perumahan hehehe. Pokoknya hampir setiap minggu selalu sama dia Sebelum akrab sama dia, sebenernya aku takut untuk kenalan. Soalnya yaaaa ga pernah punya temen dari daerah Indonesia Timur, takut beda bahasa, beda cara berteman, dan masih banyakk.. tapi ternyata setelah berteman, secara ga disangka bisa jadi sahabat Di akhir kelas lima atau enam SD, sekolahku adain turnamen futsal.. ternyata sekolah Timo juga mendaftar, dan kami sempat bertanding. Di situ aku seneng karena bisa main secara "profesional" lawan dia. Kalau jaman sekarang bisa dibayangkan Reus lawan Gotze saat di Bayern Munchen, di mana sahabat untuk semen...